Berbuka Puasa Bersama (Bukber) Dapat Pererat Shilaturahim

Presiden Buka Puasa Bersama. Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Wapres Jusuf Kalla (kiri) dan Ketua DPR Ade Komaruddin (kanan) ketika menghadiri acara buka puasa bersama di rumah dinas Ketua DPR di Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Senin (20/6/2016). (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Saipul Zohri mengatakan kegiatan berbuka puasa dapat mempererat silaturahim antarumat Islam.

"Buka puasa bersama baik yang diselenggarakan di rumah maupun di masjid pada prinsipnya sama yakni menjalin persaudaraan dan silaturahim antarumat Islam," katanya di Sungailiat, Selasa.

Ia menyebutkan buka puasa bersama memiliki nilai tinggi dimana orang yang memberikan makanan kepada orang yang berpuasa akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang berpuasa.

"Pada bulan yang suci ini umat Islam berlomba-lomba meningkatkan ibadah untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT," katanya.

BACA JUGA

• PLN Berbuka dengan 10.000 Anak Yatim Nusantara
• Budha Tzu Chi di Biak Gelar Buka Puasa Bersama di Masjid

Ia menjelaskan umat Islam diajarkan untuk memberikan sebagian rezekinya kepada umat lainnya yang tidak mampu termasuk memberikan makanan bagi orang yang berpuasa.

"Saya mengimbau kepada seluruh umat Islam untuk senantiasa meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT, terutama pada bulan suci Ramadhan ini," katanya.

Ia juga menyebutkan kegiatan buka puasa bersama adalah tradisi yang diwariskan leluhur kepada generasi sekarang. Setelah buka puasa bersama biasanya dilanjutkan sholat Magrib berjamaah dan bahkan shalat Tarawih.

"Mudah-mudahan pada bulan Ramadhan ini semua umat Islam di seluruh dunia mendapat kemudahan dari Allah SWT sehingga tidak ada halangan untuk menjalankan ibadah puasa," katanya.

Sumber: antaranews.com